7.30.2008

to my family...

Dear Dad,
Dear Mom,
Dear Sisters...
I do really miss you guys...
I wish i could talk to you all...
There are words that I wish I could share with you.
There are stories that I want to tell you.
I never thought that I'll feel this.
Setelah jauh begini, baru aku ingat...
Bahwa setiap kali aku berangkat tidur, Ayah selalu membuka pintu kamarku dan memastikanku telah lelap. Ibu selalu memastikan bahwa semua pintu terkunci. Adik (Mia dan Puput) selalu saja ribut dengan Teddy dan masalah posisi tidur. Amat mengganggu. Amat menjengkelkan. Tetapi, amat membuatku rindu...
Sungguh, aku benar-benar kehilangan saat-saat itu.
Sungguh, aku menyesal mengapa dulu aku tak memperhatikan momen itu.
Sungguh, aku ingin melihat dan mendengar momen itu kembali berputar dalam ingatanku.
Hmm, so refreshing. Remember those memories
To my dear family...
I'm okay now. No need to worry. I'm definitely fine...

setelah 2 minggu, menjelang 3 minggu

Yup, minggu ini genap tiga minggu aku merantau. Bukannya sengaja menghitung hari atau minggu, namun itulah yang setidaknya bisa menjadi hiburan dan harapan. Bahwa aku masih diberi kesempatan untuk menuntut ilmu. Bahwa aku masih diberi kesempatan untuk belajar lagi.
Di sini, di tempat ini, banyak sekali hal-hal menarik yang bisa kutemui. Mulai dari karakter asli masyarakat Sekayu yang terkenal keras dan jarang mengalah, hingga bahasa yang cukup unik terdengar di telingaku. Siswa sekolah disini juga sangat bersemangat. Mereka menyimpan keinginan yang tinggi untuk bisa. Berbeda sekali dengan sebagian besar siswa di Jawa yang merasa mampu walau sebenarnya tidak mampu dan samasekali tidak termotivasi untuk bisa. Namun disini, aku merasa benar-benar sebagai guru yang dibutuhkan. Aku bangga. Aku terharu. Senang sekali bisa berbuat baik pada orang lain. Senang sekali rasanya bisa berguna untuk orang lain.
Rasanya, aku masih bisa bertahan...
Setidaknya, itu yang harus kutanamkan pada diriku.
Bahwa aku bisa!!

7.17.2008

zero

i really start from zero...
Saat ini aku sudah berada di tempat yang baru. tempat asing yang tak pernah kukunjungi sebelumnya. Sekayu. Pernah dengar?? Yah, tempat ini cukup terkenal, di daerah Sumatera. Namun, tidak di jawa. Aku benar-benar seperti in the middle of nowhere. Start from zero. Alone. Rasanya memang harus berjuang sendirian. Aku menyadari kapasitas kemampuanku. dan rasanya, banyak orang yang terlalu berharap padaku. aku takut tak bisa memenuhi harapan mereka. Hmm, entahlah. aku hanya bisa berusaha sebaiknya. hanya itu yang bisa kulakukan saat ini.