9.17.2008

MuDiK YuuuuuKs....

Counting down...
1...2...3...
I'm going hoooommmmeeee!!!!
Hoooraaaayyyyy:):)
Hari ini adalah hari ke 18 puasa Ramadhan. Tidak terasa sudah sebulan lebih beberapa hari. Meski masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan tanggal 20 ini, aku masih bisa bertahan sebab sebentar lagi aku bisa melihat rumahku, bertemu keluargaku dan teman-temanku. Can't wait any longer!!
Tanggal 23 nanti, aku berangkat ke Palembang. Karena tiket pesawatnya untuk tanggal 25, jadi 2 hari di Palembang akan kugunakan untuk jalan-jalan dan membeli berbagai macam oleh2 khas Palembang. Hmmm.... bingung juga sih mau beli apa. Pengen beli songket untuk Eyang. Tapi kok yaaaa, mahaaaallll buanget... Mpek-mpek sih sudah pasti, juga krupuk khas sini. Tapi kok makanan mlulu ya??
Nah, tanggal 25 mendarat di Jakarta langsung cabut ke Bandung. Mungkin mampir ke kantor dulu seh, tapi masih belum pasti. Yang jelas pasti ke Bandung. Pengen jalan-jalan, ketemu teman, dan yang puallling penting, shopping.... hehehe
Rencana, di Bandung sampai tanggal 28. Jam setengah 7 pagi langsung balik ke Jakarta, naik pesawat ke Malang yang bakalan terbang jam 1 siang.
begitulah...
uraian singkat kepulangan ke Malang...
Pulang.... aku .... pulang....

9.10.2008

MenGhiTunG hAri...

Menghitung hari...
detik demi detik...
untuk segera pulang...
ya, dalam hitungan minggu, kurang lebih 2 minggu lagi, aku akan kembali melihat rumahku. bertemu keluargaku. bernostalgia bersama teman-temanku. tidak sabar juga rasanya...
Yang jelas, menjelang hari kepulangan ini, pekerjaan tetap menumpuk. Aku berusaha sebelum tanggal 20 September ini sudah selesai, sehingga liburan akan tetap menjadi liburan. Tidak memikirkan pekerjaan samasekali. Pokoknya semangat! Sisa pekerjaan ini pasti bsa terselesaikan...
sekali lagi, SEMANGAT!!!
I'm going hoooooomeeeeeeee!!!!!

9.06.2008

SuNdaY MoRnInG!!!!!!!!!

Yup, this sunday morning i feel a little bit relieve. Yeah, just a little bit, but it's better than not at all, right? Well, in this lovely and sunny Sunday i just want to enjoy my self, have a time for me to read some books, and forget completely about some assignments that i haven't finished yet!! Oooo, yeah... this Sunday is soooooooo lovely....
Have a nice day, folks...!!!

9.05.2008

GosH.... I completely forget about it...!!!

Oh no....
Benar-benar bencana...
Sebab karena because berbagai macam deadline dan tugas yang berputar-putar di kepalaku, sampai-sampai aku melupakan salah satu yang paling penting. LAPORAN!! iya, laporan seminar TEFL se-Asia di Bali sebulan yg lalu!!
Duh... padahal bpk PO minggu depan mw inspeksi. Ayo.. ayo cepet selesaikan!!!
Tulis, tulis... Semangat!!!

9.04.2008

the 5th day...

Hari ke lima puasa Ramadhan...
Mulai masuk sekolah lagi, meski masih acara pondok ramadhan. Kesibukan akan semakin terasa sebab hari menjelng akreditasi sekolah semakin dekat. Demikian juga dengan pelaksanaan ISO. Aku khawatir kalau aku bakal mendapatkan batu sandungan. Bagaimana-pun aku mencoba meminimalisir itu. Yah, semakin hari aku semakin semangat juga, karena dalam hitungan minggu aku akan pulang. Melihat rumah lagi. bertemu keluargaku lagi. Sungguh, aku musti lebih berusaha lagi...
Ramadhan terus berjalan...
Lebaran semakin dekat...
And i'm coming home...

9.03.2008

today's quotation...

"The best way to predict your future is to create it."

Unknown


Now,
Here i am...
far away from home...
hoping that i'm creating my own...
future.
dream.
hope.

THE FUTURE IS NOT TO BE FOUND, IT'S TO BE CREATED...

that's what i should keep in my mind...

Visit Palembang...


Akhirnya...
Setelah hampir 2 bulan lamanya jauh dari peradaban, beberapa hari yang lalu saya pergi ke Palembang. Kota besar yang rasanya tidak jauh beda dengan Malang atau Surabaya. Akhirnya pula, setelah beberapa lama, ketemu lagi yang namanya Mall, lampu merah, gedung-gedung tinggi bertingkat, dan keramaian khas kota. Sesuatu yang jarang atau bahkan tidak pernah saya temui semenjak saya menginjakkan kaki di bumi Sekayu. Selama di Palembang, saya menginap di rumah salah seorang teman. Namanya Lydia. Dia adalah guru Matematika di SMA 2 Sekayu. Berada ditengah-tengah keluarga mbak Lydia, membuat saya teringat pula pada keluarga saya. Apalagi, saya merasakan sahur pertama bersama keluarga mbak Lydia. Duh, saya hampir saja menangis kalau tidak ingat bahwa saya berada di tengah-tengah keluarga baru saya.
Hmm, selama di Palembang, ada beberapa tempat yang sempat saya kunjungi. Salah satunya jembatan Ampera. Atau bisa dibilang Golden Gate-nya Indonesia. Di bawah jembatan mengalir sungai Musi yang amat lebar dan dalam. Perahu-perahu berseliweran, semakin menambah indah suasana Musi. Sayang, saya mengunjungi Ampera di siang hari, sehingga lampu-lampu indah yang biasanya saya lihat dari pesawat tak bisa disaksikan.
Sempat juga mampir ke Museum yang terletak tak jauh dari Ampera. Karena masih hari libur, suasana museum sangat sepi. Hanya ada saya dan teman-teman saja. Alhasil, kami-pun dengan semangat ber-narsis ria sambil mengamati perjalanan sejarah kota Palembang dan Sumatera Selatan.
Visit Palembang benar-benar seruuu...!!
Lumayan, untuk mendefrag otak yang mulai kacau karena setumpuk tugas yang tak henti mengalir. Untunglah masih ada semacam external hard disk yang bisa membantu...
Pfiuh...
back to work...
see you when i see you:)

Ramadhan 2008

Ramadhan tahun ini terasa benar-benar berbeda. Untuk pertama kalinya, aku berpuasa ditengah keluarga baruku, Sampoerna Foundation dan SMAN 2 Sekayu. Untuk pertama kalinya pula, aku berpuasa jauh, sangaaaat jauh dari keluarga. Aku hanya bisa sahur dan buka bersama keluargaku lewat sms, telepon dan internet. Rasanya, rindu ini semakin tak tertahankan saja. Jauh dari keluarga membuatku semakin merasa bersyukur bahwa aku masih punya orang-orang yang memperhatikan dan mengkhawatirkanku. Setiap kali sahur, aku teringat saat-saat Ayah dan ibu biasa membangunkan aku dan adik2ku. Begitu juga saat mempersiapkan buka puasa. Suasana yang belum kudapatkan disini, hingga hari keempat puasa. Aku juga ingat, pada saat sahur biasanya rame-rame nonton para pencari tuhan. Sinetron apik yang memberi berbagai macam pelajaran. Untunglah, disini-pun aku bisa menonton itu pula, bersama teman-teman yang lain tentunya.
Yang jelas, berada jauh dari keluarga membuatku semakin menyadari arti keberadaan mereka. betapa pentingnya mereka dalam kehidupan kita. Tentu saja, aku berharap Ramadhan tahun ini benar-benar bisa membuatku bertambah dewasa dan arif dalam memaknai hidup. Aku bersyukur dengan apa yang kudapatkan sekarang. Meski begitu, aku masih harus terus berusaha dan berdoa. Semoga, memberi berkah untuk semuanya...
Selamat menunaikan ibadah puasa...